Dulu sebelum mengenal Drama Korea aku sama sekali tidak ada ketertarikan untuk belajar bahasa asing apapun. Okelah kita selalu dituntut belajar bahasa Inggris karena itu bahasa Internasional yang bisa digunakan dimanapun.
Tapi belajar bahasa tanpa menemukan tujuannya tentu agak susah. Kalau hanya sekedar belajar pasti stagnan disitu saja. Perkembangannya pun lambat.
Karena bahasa Inggris dipelajari dari Sekolah Dasar setidaknya kita tidak buta dengan bahasa ini. Dasar-dasarnya pasti tahu lah.
Lalu kenapa mempelajari belajar bahasa asing akhirnya???
Alasan Memilih Belajar Bahasa Asing
Secara teori belajar bahasa asing itu memiliki banyak manfaat. Sudah tentu manfaat utamanya adalah kita bisa mudah berkomunikasi dengan turis mancanegara.
Mengutip dari halaman pijarmahir.id mempelajari bahasa asing bisa meningkatkan daya ingat karena harus menghapalkan kosakata baru.
Meningkatkan kemampuan berbahasa dan komunikasi, menganalisis informasi dan memecahkan masalah.
Kesempatan untuk mengembangkan karir. Bisa bekerja di perusahaan asing atau bahkan berkarir di luar negeri dengan gaji yang lebih besar.
Secara pribadi ketika aku memutuskan belajar salah satu bahasa asing karena aku suka dan penasaran. Penasaran cara membaca hurufnya.
Karena huruf yang dipakai bukanlah abjad tapi bahasa mereka mempunyai hurufnya sendiri.
Bahasa Asing Yang Pernah Dipelajari
Tidak banyak sih bahasa yang pernah kupelajari. Dalam artian bahasa ini muncul dalam pelajaran saat sekolah jadi ya harus dipelajari.
1. Bahasa Inggris
Ini adalah mata pelajaran wajib ya. Bahkan ujian nasional juga menghadirkan mata pelajaran ini. Jadi ini ya sekedar dipelajari agar naik kelas dan mendapat nilai bagus. Tapi aku tidak ingin mendalami bahasa Inggris kala itu. Hanya tau sepintas lalu.
Justru akhir-akhir ini aku mulai berkeinginan serius belajar bahasa Inggris sampai ingin mengambil kursus. Penyesalan itu selalu muncul di akhir bukan.
2. Bahasa Jepang
Ini juga mata pelajaran saat aku SMA bukan bahasa yang kupelajari secara mendalam. Tapi aku suka belajar bahasa ini. Bahkan ketika SMA nilai bahasa Jepang ku selalu bagus. Ujian selalu dengan nilai sempurna.
Menghapalkan huruf Hiragana saat itu bukanlah kendala. Sampai mulai mengenal huruf Katakana. Menghafal kedua jenis huruf ini mulai deh mumet. Lebih mumet ke tata cara menggunakan huruf Katakana ini.
Semakin naik kelas semakin naik juga yang dipelajari sampai mengenal huruf Kanji. Udah deh itu mulai ke sistem hapalan saja. Mana menulis huruf kanji itu susah kan.
Pernah kan kalian menonton Doraemon dimana saat itu Nobita dibilang anak bodoh karena sudah SD tapi tidak bisa menulis namanya sendiri dalam huruf Kanji.
Jadi menurutku jika belajar bahasa Jepang harus kenal ketiga huruf ini. Aku tidak benci dengan bahasa Jepang hanya saja terlalu rumit untuk didalami. Setidaknya masih inget lah dengan beberapa hapalan dalan bahasa Jepang.
3. Bahasa Korea
Perkembangan hallyu wave menghampiriku juga. Awalnya hanya suka dengan drama Korea sebagai tontonan mengisi waktu luang saat libur kerja.
Lama-lama jadi suka dan aku mulai penasaran dengan bahasa dan hurufnya. Akhirnya aku mulai belajar bahasa Korea secara otodidak. Mulai mencari tahu nama hurufnya dan mulai mempelajarinya.
Tidak butuh waktu lama aku sudah bisa membaca hangeul. Mulailah berburu buku bahasa Korea mulai dari online sampai toko buku gramedia. Sampai sudah kenal dasarnya secara otodidak.
Alasan Lebih Memilih Belajar Bahasa Korea
Semakin jatuh cinta dengan drama Korea, Ost drama sampai ke Kpop jadi membuat aku semakin menggebu-gebu dalam belajar.
Saat ini budaya pop Korea sangat populer di seluruh dunia, terutama K-pop dan K-drama. Dengan belajar bahasa Korea,kita bisa memahami lirik lagu dan dialog di drama, sambil menghibur diri sambil belajar pula.
Selain itu Hangeul (alfabet Korea) menurutku sangat mudah dipelajari. Semua karakter pembentuknya adalah kombinasi garis lurus dan lingkaran. Ketika mereka disatukan sebagai pembentuk kata tidak mengalami perubahan bentuk.
Tata bahasa Korea mungkin sulit dipelajari awalnya. Bahasa Korea memiliki pola kalimat S+K+O+P. Kata kerja selalu di bagian akhir itu yang paling penting. Tinggal menambahkan dengan akhiran yang dipelajari.
Tidak menuntut intonasi khusus untuk dipelajari seperti dalam bahasa Cina dan beberapa bahasa lainnya.
Bahasa Korea memiliki kalimat formal dan informal yang digunakan sesuai keadaan. Jika teman nuna yang hobi nonton drama Korea pasti paham perbedaan kalimat ini.
Dengan belajar bahasa Korea setidaknya kita bisa memahami lirik lagu K-pop favorit dan dialog drama Korea. Karena terkadang ada subtitle ngaco yang kurang sesuai dengan makna sebenarnya. Menyenangkan bukan kalau kita bisa sedikit paham apa yang dikatakan idola kita.
Lalu apakah bahasa Korea itu sulit dipelajari?? Menurutku sih tidak ya. Justru lebih mudah jika dibandingkan dengan bahasa Mandarin dan bahasa Jepang.
Ketika keinginan ku semakin serius, aku mulai mengambil kursus bahasa Korea dan mendapat pelajaran secara berurutan. Karena belajar secara otodidak saat itu cukup bikin bingung dengan materi sedapatnya.
Aku punya impian buka kursus bahasa Korea. Tapi sayang keadaan belum mengijinkannya untuk saat ini. Semoga nantinya impian ini bisa terwujud.
Kesimpulan
Mempelajari bahasa asing itu perlu diera globalisasi saat ini. Setidaknya kuasai satu bahasa asing.
Belajar bahasa asing itu memang tidak mudah. Tapi seiring berjalannya waktu dan semakin dipelajari kita pasti menemukan celahnya.
Selain itu temukan bahasa asing yang memang teman nuna tertarik untuk mempelajarinya dan temukan juga alasan kuat kenapa harus mempelajarai bahasa saing tersebut.
Dengan menemukan alasan kuat niscaya belajar juga menjadi menyenangkan.
Posting Komentar
Posting Komentar