Dongeng dan Perkembangan Anak Usia Dini - iluhnuna- Blog Lifestyle

Siapa yang waktu kecil suka didongengin sebelum tidur?? biasanya yang suka mendongeng itu nenek kita ya. Cerita yang disampaikan dengan cara didongengkan itu lebih lama diingat oleh anak loh. Saat kita mendongeng si anak secara tidak langsung berimajinasi dalam pikirannya. Dan kenangan ketika didongengkan itu akan disimpan untuk waktu yang lama. 

Bahkan aku sendiri masih ingat cerita yang diceritakan nenekku dulu sebelum tidur. Dan kenangannya juga masih tersimpan sampai saat ini.

Jadi apa sih fungsi mendongeng untuk anak-anak?? Aspek apa saja yang perlu diperhatikan? kapan waktu yang tepat untuk mendongeng dan hal yang harus diperhatikan setelah mendongeng!

Yuk cari tahu

Fungsi Mendongeng Untuk Anak Usia Dini

Jaman sekarang masih ada ngga sih orangtua yang suka bercerita pada anaknya? Kayaknya di masa ini anak-anak sudah terdistraksi dengan gadget ya. Bahkan balita pun sudah diberi gadget. Alasannya tentu ngga jauh dari agar anaknya bisa diam. Dan ajaibnya anak itu pasti diam dan anteng kalau di depan gadget.

Padahal gadget itu tidak bisa menggantikan peran orang tua. Anak-anak butuh berinteraksi dua arah untuk memperbanyak kosakatanya. Cara berinteraksi yang menarik dengan anak adalah melalui cerita atau dongeng. 

Apa sih manfaat mendongeng itu?

1. Membentuk kesadaran akan norma, moral dan budaya

2. Mengembangkan daya imajinasi anak

3.Mengembangkan keterampilan sosial emosional anak

4. Mengembangkan keterampilan menyimak dan berbahasa anak

5. Mengembangkan fisik dan motorik anak

Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Mendongeng

Gaya Penyampaian

Mendongeng itu berbeda dengan membaca buku cerita. Saat mendongeng kita harus menyampaikan dengan bahasa yang mudah dipahami anak-anak dan menarik untuk didengar. 

Intonasi

Gunakan suara dengan membedakan suara antara narasi, percakapan si A dan si B. Buat selucu mungkin

Ekspresi

Mendongeng tak jauh berbeda dengan berdrama. Saat sedih kita harus menampilkan mimik sedih. Intinya ekspresi ini berperan sama pentingnya dengan intonasi.

Kapan Waktu Yang Tepat Untuk Mendongeng?

Anak usia dini biasanya lebih susah untuk diajak duduk mendengarkan dongeng/ cerita. Mereka pasti lebih milih berlari-larian atau asik bermain dengan mainan kesayangannya. 

Waktu yang tepat untuk mendongeng kepada anak adalah prime time. Yaitu waktu ketika anak dalam kondisi tenang dan santai. Atau pilihlah waktu menjelang tidur. 

Hal yang Harus Diperhatikan Setelah Mendongeng

Setelah mendongengkan cerita kepada anak. Dalam konteks bukan pengantar tidur. Ada hal yang harus kita pastikan kepada anak.

Perasaan anak setelah mendengar dongeng tersebut.

Kita bisa menanyakan bagaimana perasaannya setelah mendengar cerita barusan. Apakah dia merasa sedih atau kesal dengan ceritanya. Jika dia mampu mengekspresikan perasaannya berarti dia memahami cerita yang kita sampaikan.

Memastikan anak paham isi cerita atau pesan moral dan bisa menceritakan kembali dengan bahasa mereka sendiri

Ini juga termasuk pemahaman anak dalam mendengarkan. Biasanya anak akan bertanya misalkan jika kita jahat maka kita akan dijauhi teman misalnya dalam cerita disampaikan begitu. Setidaknya dia memberikan feedback ke kita dengan bertanya